Seratus generasi muda dari berbagai perguruan tinggi di Provinsi Banten berkumpul di Hotel Puri Kayana, Sabtu, 29 Oktober 2022. Para mahasiswa mengikuti kegiatan Literasi Finansial bagi Generasi Muda. Dua pembicara kegiatan ini adalah Hj. Linda Rohyati Fatimah, S.Sos., M.Si. selaku Kepala Bidang Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Candra AS Wibowo dari Kementerian Keuangan.

Dalam paparannya Bu Linda mengajak para generasi muda untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di Banten. Potensi tersebut dapat berkembang bila generasi muda mau belajar dan mengeksplorasi kekayaan alam dan budaya yang ada di Provinsi Banten. “Generasi muda dapat mendayagunakan apa yang ada di sekitarnya untuk diolah kembali menjadi produk yang berwawasan kearifan lokal,” ujar Bu Linda.

Sementara, Pak Candra memberikan wawasan pada para peserta mengenai potensi pasar yang bisa dimaksimalkan melalui sosial media. “Apalagi, saat ini generasi muda cenderung lebih banyak berinteraksi melalui gawai mereka. Dari gawai ini, potensi pasar yang ada sungguh besar,” jelas Pak Candra. Menyambung paparan dari Bu Linda, Pak Candra juga mengimbau peserta untuk berani menjadi wirausaha, apalagi dengan memperkenalkan produk-produk lokal.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten, Dr. H. Ahmad Syaukani, M.Si. Pada sambutannya, Pak Syaukani menekankan para peserta untuk meneladani perjuangan para pemuda tahun 1928 yang menghasilkan ikrar Sumpah Pemuda. “Tugas generasi muda saat ini adalah meneruskan perjuangan pendahulu dengan membawa negeri ini ke arah yang lebih baik. Tapi, saat ini perjuangan relatif lebih berat karena kita dihadapkan pada arus informasi yang selama 24 jam mudah diakses,” jelas Pak Syaukani. Lebih lanjut, Pak Syaukani juga meminta para peserta untuk cerdas menyeleksi informasi yang masuk. Selain seminar literasi finansial, pada kegiatan ini, Ikatan Duta Bahasa Provinsi Banten juga berkesempatan meluncurkan produk yang mereka hasilkan. Produk dengan jenama Atyanta ini Antara lain memproduksi tas jinjing dengan motif dan peribahasa kearifan lokal. Pada kegiatan ini juga, Kantor Bahasa Provinsi Banten juga mengumumkan para penerima Penghargaan Wajah Bahasa Lembaga tahun 2022.